LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM ----- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Barat hadir dalam rapat pleno Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III Tahun 2025 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Kamis (2/10/2025), di Kantor KPU Pesisir Barat.
Pleno ini dihadiri sejumlah pemangku kepentingan, mulai dari perwakilan Polres Pesisir Barat, Koramil, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Forum Camat, Dinas Sosial, Bidang Kesejahteraan Rakyat, Kesbangpol, hingga jajaran Bawaslu.
Kehadiran lintas instansi tersebut menjadi bukti komitmen bersama dalam menjaga kualitas data pemilih, yang merupakan fondasi penting penyelenggaraan pemilu dan pilkada.
Dalam forum tersebut, Bawaslu Pesisir Barat melalui Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas, Ayu Megasari, S.S., M.Sos., bersama jajaran staf, menyampaikan hasil pengawasan sekaligus rekomendasi berupa saran perbaikan terhadap 50 data pemilih. Temuan tersebut dihimpun dari posko kawal hak pilih Bawaslu Pesisir Barat.
“Bawaslu Pesisir Barat menekankan bahwa akurasi data pemilih adalah pondasi utama dalam menjamin terpenuhinya hak pilih warga. Kami berharap KPU dapat menindaklanjuti rekomendasi ini agar daftar pemilih berkelanjutan tersusun lebih valid, mutakhir, dan komprehensif,” tegas Ayu.
Selain memberikan rekomendasi, Bawaslu juga mendorong peningkatan koordinasi antara KPU, Disdukcapil, pemerintah kecamatan hingga desa/kelurahan.
Sinergi ini dinilai penting untuk mengantisipasi berbagai persoalan klasik seperti pemilih ganda, pemilih yang telah meninggal dunia, maupun yang berpindah domisili—masalah yang kerap muncul menjelang tahapan pemilu.(Rls/Fiz)
