Helo Indonesia

Anjing Pelacak Bantu Penemuan Korban Ketiga dalam Longsor Banjarnegara

Rabu, 19 November 2025 21:11
    Bagikan  
Anjing Pelacak Bantu Penemuan Korban Ketiga dalam Longsor Banjarnegara

Tim SAR gabungan saat melakukan evakuasi korban meninggal akibat lonsor di Desa Situkung Banjarnegara. Foto: basarnas smg

BANJARNEGARA, HELOINDONESIA.COM - Usaha pencarian tim SAR gabungan terhadap korban tanah longsor di Desa Situkung, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, akhirnya membuahkan hasil.


Satu korban berhasil ditemukan di sektor A.2 dalam keadaan meninggal dunia, tertimbun longsor sedalam dua meter. Posisi korban ditemukan setelah posisinya terendus oleh anjing pelacak bernama Citeng" milik Kantor Basarnas Semarang.

"Ada 3 unit K-9 yang kami kerahkan dan juga 6 unit ekskavator dioperasikan, Alhamdulillah hari ini korban atas nama Ibu Tuwi umur 50 tahun berhasil kami temukan di sektor A.2 pada pukul 13.52 WIB tadi,'' terang Budiono, Kepala Kantor Basarnas Semarang dalam rilisnya Rabu 19 November 2025.

Baca juga: Dampingi Presiden Resmikan RS KEI, Ahmad Luthfi: Jateng Bangga Punya RS Jantung Tercanggih

Pencarian korban di sektor A.2 sendiri berjalan cukup sulit. Ekskavator yang dikerahkan ke lokasi mengalami kendala dengan masih gemburnya tanah yang dilalui. Berkali-kali rantai ekskavator dari Kementerian PU amblas dan harus dibantu oleh tim SAR gabungan dengan meletakkan potongan pohon di jalurnya.

Akhirnya setelah 6 jam usaha ekskavator menggapai dan menggali posisi, korban berhasil ditemukan dan dievakuasi. Alat berat ini berhati-hati apalagi lokasi saat penemuan turun hujan gerimis. Dan dengan diarahkan oleh Kasi Operasi Basarnas Semarang, ekskavator secara pelan dan presisi berhasil menggali posisi korban.

"Masih ada beberapa titik lagi di sektor A.2 yang teridentifikasi diduga masih ada korban tertimbun. Namun pencarian hari ini kami hentikan sementara karena hujan deras di lokasi," imbuh Budiono.

"Semoga besok cuaca cerah lagi dan korban bisa kami temukan,'' pungkasnya.

Baca juga: Sherly Tjoanda Terkesan Inovasi Layanan Jateng Ngopeni Nglakoni

Seperti diberikan sebelumnya, longsor besar terjadi di dukuh Situkung, desa Pandanarum Kecamatan Pandanarum Kabupaten Banjarnegara pada Minggu siang 16 November 2025 setelah sebelumnya wilayah tersebut dilanda hujan deras. Akibatnya 26 orang dinyatakan hilang, 2 meninggal dan 900 lebih warga terpaksa diungsikan ke tempat yang aman.

Setelah penemuan satu korban pada hari ini, maka jumlah total korban meninggal sebanyak 3 orang dan 25 orang masih dalam pencarian. (Aji)